JAKARTA (Akunberita.id) Stroke dapat terjadi pada siapa saja, namun mengenali tanda-tanda peringatan dini dapat membuat perbedaan besar. Stroke terjadi ketika aliran darah ke otak terganggu, baik oleh penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah.
Stroke terjadi ketika aliran darah ke bagian otak terganggu, sehingga dapat menyebabkan kerusakan otak. Berdasarkan ICMR,
Beberapa stroke didahului oleh serangan iskemik transien (TIA), yang juga dikenal sebagai “stroke ringan”.
Ini merupakan peringatan besar, dan mendapatkan bantuan dengan cepat dapat menyelamatkan hidup Anda atau seseorang yang Anda cintai.
Berikut adalah beberapa tanda dan gejala stroke yang umum
Sensasi sentuhan Anda mungkin terasa samar atau hilang secara tidak normal, atau Anda mungkin kehilangan kemampuan melihat dengan satu mata.
2. Kebingungan atau kesulitan memahami pembicaraan
Kebingungan adalah salah satu indikasi khas stroke pada tahap awal. Anda mungkin merasa kesulitan untuk memahami apa yang orang katakan atau merangkai kata-kata.
Mungkin ada ucapan yang tidak jelas atau tidak dapat dipahami. Gejala-gejala ini mengkhawatirkan meskipun hilang dengan cepat, karena mungkin merupakan TIA, yang sering terjadi sebelum stroke parah.
Sakit kepala jenis ini dapat terjadi dengan cepat dan terasa tidak seperti sakit kepala lainnya yang pernah Anda alami. Jika Anda juga mengalami mual atau pusing, mungkin sudah jelas bahwa Anda perlu segera mendapatkan perawatan.
4. Perubahan kewaspadaan dan indra
Merasa mengantuk atau kesulitan untuk tetap terjaga mungkin merupakan tanda awal stroke, begitu pula perubahan kesadaran atau kewaspadaan yang cepat.
Perubahan pada indra Anda, seperti kesemutan atau mati rasa pada anggota tubuh, juga mungkin terjadi. Meskipun gejala-gejala ini awalnya tampak kecil, namun lama kelamaan bisa menjadi lebih buruk, jadi Anda tidak boleh mengabaikannya.
Seseorang mungkin merasa sulit untuk fokus atau memandang sesuatu seolah-olah hal itu kabur. Masalah penglihatan yang tiba-tiba dan parah ini biasanya menunjukkan adanya masalah pada suplai darah ke otak.
Anda mungkin mengalami amnesia sementara, sulit mengingat kata-kata dasar, atau bahkan tiba-tiba melupakan objek yang sudah dikenal. Penting untuk memperhatikan kesenjangan memori ini karena mungkin mewakili reaksi otak terhadap penurunan aliran darah.
Tidak ada komentar