Ini yang terjadi Jika Anda Konsumsi Kopi

  • Bagikan

Akunberita.id. Kopi adalah minuman yang populer di seluruh dunia dan dinikmati oleh jutaan orang setiap hari. Minuman yang sering dianggap sebagai pengusir kantuk ini ternyata memiliki berbagai manfaat kesehatan yang menarik untuk diketahui. Dalam tulisan ini, kita akan mengeksplorasi manfaat minum kopi, terutama kopi hitam.

  1. Mencegah kanker
    Beberapa bukti menunjukkan, minum kopi dapat mengurangi risiko terkena beberapa jenis kanker, Healthline.

Satu tinjauan terhadap 28 studi tentang kopi dan risiko kanker menemukan, semakin banyak kopi yang diminum oleh peserta studi, semakin rendah risiko kanker hati dan kanker endometrium.
Namun, penelitian ini juga mencatat bahwa kopi tidak berpengaruh terhadap risiko kanker secara keseluruhan.

Untuk itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk sepenuhnya memahami bagaimana minum kopi dapat mempengaruhi risiko kanker.

  1. Melindungi dari kondisi neurodegeneratif
    Kopi secara luas digunakan untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal ini berkaitan dengan kafein yang dianggap sebagai nootropik atau zat peningkat kognisi.

Karena alasan ini, banyak peneliti berspekulasi bahwa minuman ini dapat melindungi dari penyakit alzheimer dan penurunan kognitif yang berkaitan dengan usia.

Satu studi observasional pada 360 orang menemukan, kopi tampaknya melindungi dari dari penyakit parkinson.

  1. Mencegah sirosis
    Kopi tampaknya menawarkan perlindungan terhadap kanker hati dan sirosis hati, suatu jenis penyakit hati kronis tahap akhir yang ditandai dengan fibrosis.

Fibrosis adalah jaringan parut yang berujung pada kematian jaringan hati. Beberapa penelitian telah mencatat bagaimana asupan kopi dapat meningkatkan kesehatan hati.

Sebagai contoh, sebuah penelitian pada orang dengan penyakit hati menemukan, mereka yang minum 4 cangkir (960 ml) kopi per hari lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan sirosis hati daripada mereka yang tidak minum kopi.


Diperkirakan bahwa kafein bisa jadi berada di balik manfaat kopi yang menjanjikan bagi kesehatan hati. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut.

  1. Meningkatkan suasana hati dan konsentrasi
    Kopi hitam banyak digunakan untuk meningkatkan kewaspadaan dan energi, terutama jika diminum pada pagi hari.

Hal ini tampak dalam sebuah studi pada 59 orang dewasa yang membandingkan efek kopi biasa, kopi tanpa kafein, dan minuman plasebo pada suasana hati dan fungsi otak,

Hasilnya, kopi biasa dapat mengurangi waktu reaksi dan meningkatkan kewaspadaan dibandingkan dengan plasebo.

Kopi hitam mengandung kafein yang dapat meningkatkan kewaspadaan dan energi. Kafein merangsang sistem saraf pusat dan dapat meningkatkan fokus serta konsentrasi​ (KOMPAS.com)​​ (Viva News)​. Kopi biasa juga meningkatkan akurasi tes, serta mengurangi kelelahan dan sakit kepala dibandingkan dengan kopi tanpa kafein.

Kafein meningkatkan kadar adrenalin dalam darah, yang dapat membantu mempersiapkan tubuh untuk aktivitas fisik intensif. Banyak atlet yang mengkonsumsi kopi

  1. Mengurangi risiko diabetes
    Manfaat selanjutnya dari kopi hitam yakni dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Sebuah tinjauan menemukan, minum 3-4 cangkir (720-960 ml) kopi per hari dapat melindungi dari diabetes tipe 2.

Manfaat ini mungkin disebabkan karena kandungan kafein dan asam klorogenat dalam minuman tersebut.

Selain itu, sebuah tinjauan besar terhadap 28 penelitian yang melibatkan lebih dari 1,1 juta menemukan, orang yang tidak pernah atau jarang mengonsumsi kopi memiliki risiko diabetes tipe 2 tertinggi.

Risikonya menurun dengan setiap cangkir tambahan (240 ml) kopi yang dikonsumsi per hari hingga 6 cangkir (1,4 liter) per hari.

Hal ini menunjukkan bahwa senyawa lain selain kafein mungkin memainkan peran kunci dalam hal manfaat yang menjanjikan ini.

Namun, penting untuk dicatat bahwa menambahkan gula ke dalam kopi hitam atau meminum minuman kopi manis lainnya kemungkinan besar akan menghilangkan efek melawan diabetes yang mungkin Anda dapatkan dari kopi.

  1. Penurunan berat badan
    Salah satu manfaat kopi hitam yang banyak dicari adalah manfaat penurunan berat badan.

Sebab, minum kopi dapat memberikan sedikit dorongan pada tingkat metabolisme tubuh atau kalori yang Anda bakar saat istirahat.

Hal ini dapat membantu dalam menurunkan berat badan dan membakar lemak. Ada juga beberapa bukti bahwa kopi dapat bertindak sebagai penekan nafsu makan.

7. Meningkatkan Metabolisme:
Kafein dalam kopi hitam dapat membantu meningkatkan laju metabolisme basal, yang dapat membantu dalam pembakaran kalori lebih efisien. Ini bisa menjadi dukungan dalam program penurunan berat badan​ (KOMPAS.com)​.

8. Mengandung Antioksidan:
Kopi hitam kaya akan antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan ini dapat membantu mengurangi risiko berbagai penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung​ (KOMPAS.com)​​ (Viva News)​.

Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi kopi hitam secara moderat dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Antioksidan dalam kopi membantu mengurangi peradangan dan mendukung kesehatan jantung​ (KOMPAS.com)​​ (Viva News)​.

9. Menurunkan Risiko Stroke:
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi hitam secara moderat dapat menurunkan risiko stroke, terutama pada wanita. Kafein dalam kopi membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi darah​ (KOMPAS.com)​​ (Viva News)​.

Mencegah Penyakit Parkinson:
Konsumsi rutin kopi hitam telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit Parkinson. Kafein membantu melindungi neuron yang menghasilkan dopamin, neurotransmitter yang penting untuk mengendalikan gerakan​ (Viva News)​.

Batas konsumsi kopi hitam
Umumnya, orang dewasa yang sehat harus mencoba untuk tetap mengonsumsi 400 mg kafein per hari atau sekitar 4 cangkir atau setara 960 mililiter (ml) kopi, dikutip dari Web MD.

Jika Anda sedang hamil atau menyusui, batasi asupan kafein adalah sekitar 200 mg per hari atau 2 cangkir atau 480 ml kopi.

Anda perlu membatasi kafein jika sedang mengonsumsi obat resep tertentu seperti pil KB, obat jantung, dan antibiotik.

Apabila Anda termasuk dalam salah satu kategori di atas, sebaiknya bicarakan dengan dokter.

Dokter akan membantu menentukan rekomendasi yang lebih spesifik mengenai berapa banyak kafein yang aman untuk dikonsumsi.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *