Teh Serei dan Lemon Bisa Cegah Kolesterol, Ini Cara Penyajiannya

  • Bagikan
obat kolesterol
obat kolesterol

Akunberita.id. Serei dan Lemon sering kita jumpai dalam kehidupan kita sehari-hari. Dari sekian banyak manfaat daun serei dan lemon, salah satunya bisa mencegah penyakit yang sering menghantui masyarakat Indonesia, yaitu kolesterol.

DIkutip dari kapanlagi.com, Teh serai merupakan minuman sederhana namun dapat menenangkan pikiran dan meredakan kecemasan Anda.

Jika disajikan dengan baik dan benar, kedua ramuan ini bisa membuat masyarakat Indonesia jauh lebih sehat.

Berikut cara penyajiannya.

  1. Teh Serei

Bahan:

2 batang serai
Satu sendok makan teh tubruk atau satu teh celup
250 ml air
2 sendok makan madu atau gula (opsional)
Cara membuat:

Cuci bersih batang serai, kemudian memarkan bagian putihnya.
Rebus air hingga mendidih, masukkan serai, dan biarkan selama 5-10 menit.
Saring air rebusan ke dalam cangkir.
Tambahkan madu atau gula jika diinginkan, aduk rata, dan sajikan selagi hangat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

  1. Limun Serai
    Nikmati kesegaran Limun Serai, minuman yang memikat dengan perpaduan sempurna antara khasiat serai dan lemon, kaya akan vitamin C dan antioksidan bermanfaat!

Bahan:

2 batang serai
2 sdt air lemon
1 sdm gula
2 gelas air
Sejumput garam
Es batu (opsional)
Cara membuat:

Cuci bersih dan potong serai menjadi bagian kecil.
Rebus satu gelas air hingga mendidih, masukkan serai, dan biarkan selama 4 menit.
Saring air rebusan, tambahkan satu gelas air dingin, air lemon, gula, dan garam.
Aduk rata, tambahkan es batu jika diinginkan, dan sajikan.
Advertisement

  1. Teh Jahe Serai
    Siapa sangka, kombinasi jahe, serai, dan teh dapat menjadi minuman kesehatan yang menyegarkan sekaligus menghangatkan? Menurut informasi dari ANTARA, rebusan istimewa ini tak hanya mampu mengusir dingin, tetapi juga ampuh meredakan perut kembung.

Bahan:

3 batang serai.
1 ruas jahe.
100 g gula aren.
600 ml air.
Cara membuat:

Pertama-tama, memarkan batang sereh dan jahe.
Masukkan semua bahan ke dalam panci.
Rebus hingga gula larut dan air tersisa sekitar 200 ml.
Aduk hingga aroma harum keluar, saring, dan tuang ke dalam cangkir.
Minuman kemudian sudah bisa dinikmati dan sangat cocok dikonsumsi saat malam hari dan ketika cuaca tengah hujan.

  1. Wedang Serai Jahe Jeruk Nipis
    Rasakan kesegaran yang menggugah selera dari minuman khas Yogyakarta ini, yang memadukan aroma serai dan kesegaran jeruk nipis kaya vitamin C! Dengan perpaduan rasa asam yang menyegarkan, sentuhan manis dari madu, dan sedikit pedas dari jahe, minuman ini menjadi pilihan sempurna untuk menghangatkan tubuh.

Bahan:

2 batang serai
Jahe setengah ruas
1/2 buah jeruk nipis
250 ml air
2 sdm madu
Setengah butir gula Jawa
Cara membuat:

Potong serai menjadi bagian kecil.
Rebus air hingga mendidih.
masukkan serai
Tambahkan irisan jeruk nipis
Diamkan 3 menit setelah api dimatikan.
Tambahkan madu, aduk rata, dan sajikan hangat.

  1. Serai Kayu Manis
    Nikmati kehangatan minuman istimewa yang terbuat dari kombinasi serai dan kayu manis, yang tak hanya memikat indera penciuman dengan aroma khasnya, tetapi juga berkhasiat menurunkan kolesterol.

Bahan:

2 batang serai
1 batang kayu manis (6-7 cm)
350 ml air
Cara membuat:

Cuci bersih serai.
Memarkan secukupnya (tidak sampai hancur).
Iris tipis.
Didihkan air.
masukkan semua bahan dan diapkan sampai mendidih.

  1. Manfaat Air Rebusan Serai untuk Kesehatan
    Air rebusan serai, seperti yang dilansir dari situs RRI, ternyata menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa berkat kandungan antioksidan, vitamin, dan mineralnya. Serai tidak hanya dikenal sebagai bumbu dapur, tetapi juga memiliki sifat antiinflamasi yang ampuh dalam meredakan peradangan, nyeri sendi, otot, dan sakit kepala. Dengan kemampuannya yang alami sebagai diuretik, serai membantu tubuh membuang racun melalui urin, mendukung proses detoksifikasi secara efektif.

Tak hanya itu, minuman herbal ini juga berperan dalam menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan menjaga tekanan darah stabil berkat kalium dan flavonoidnya. Dengan perlindungan dari radikal bebas, serai juga berkontribusi dalam mencegah penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung, serta meningkatkan sirkulasi darah untuk kesehatan jantung dan sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat.

Selain manfaat fisiknya, serai juga memiliki efek menenangkan yang dapat meredakan stres dan gangguan tidur, menjadikannya pilihan ideal untuk relaksasi di malam hari. Dengan kandungan antibakteri dan antimikroba, air rebusan serai juga membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah infeksi. Semua manfaat ini menjadikan air rebusan serai pilihan alami yang praktis dan sehat untuk mendukung gaya hidup yang lebih baik.

  1. Apa saja manfaat air rebusan serai?
    Air rebusan serai bukan hanya sekadar minuman hangat, tetapi juga sahabat kesehatan yang luar biasa! Dengan khasiat menurunkan kolesterol, menjaga tekanan darah tetap stabil, meredakan stres, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh, serai kaya akan antioksidan, vitamin, dan sifat antiinflamasi yang membuatnya layak menjadi bagian dari rutinitas harian Anda.
  2. Apakah air rebusan serai bisa menurunkan kolesterol?
    Tentu saja! Air rebusan serai ternyata menyimpan khasiat luar biasa berkat kandungan flavonoid dan senyawa fenoliknya. Kedua zat ini berperan penting dalam menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) serta menjaga kesehatan jantung kita, menjadikan serai bukan hanya bumbu dapur, tetapi juga sahabat setia bagi kesehatan jantung.
  3. Berapa kali sehari sebaiknya minum air rebusan serai?
    Untuk meraih manfaat maksimal, nikmati air rebusan serai 1-2 kali sehari, baik dalam keadaan hangat yang menenangkan maupun dingin yang menyegarkan, sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuhmu.
  4. Apakah ada efek samping dari konsumsi air rebusan serai?
    Meskipun umumnya aman untuk dikonsumsi, terlalu banyak mengonsumsinya bisa berisiko, seperti memicu iritasi pada lambung, menurunkan tekanan darah secara berlebihan, atau bahkan memicu reaksi alergi pada mereka yang memiliki sensitivitas tertentu.
  5. Siapa saja yang tidak disarankan minum air rebusan serai?
    Bagi Anda yang mengalami gangguan pencernaan, ulkus lambung, atau masalah ginjal, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menjadikan air rebusan serai sebagai bagian dari rutinitas harian. Kesehatan adalah prioritas utama, dan langkah bijak ini akan membantu memastikan bahwa Anda mendapatkan manfaat terbaik tanpa risiko bagi tubuh.
  6. Apakah air rebusan serai bisa membantu menurunkan berat badan?
    Serai, si bintang dapur yang tak hanya menggoda selera, juga memiliki khasiat luar biasa! Dengan sifat diuretik dan detoksifikasinya, serai bekerja efektif membuang racun dari dalam tubuh sekaligus memperlancar metabolisme. Tak heran, kehadirannya bisa menjadi sahabat terbaik dalam perjalanan menurunkan berat badan!
  7. Apakah air rebusan serai aman untuk ibu hamil?
    Meskipun mengonsumsi dalam jumlah kecil biasanya dianggap aman, bagi para ibu hamil, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Langkah ini akan membantu memastikan bahwa apa yang mereka konsumsi benar-benar aman bagi kesehatan mereka dan si buah hati.
  8. Bagaimana cara terbaik mengonsumsi air rebusan serai?
    Nikmati kelezatan air rebusan serai yang bisa disajikan baik dalam keadaan hangat maupun dingin! Tambahkan sentuhan segar dari lemon, kehangatan jahe, atau manisnya madu untuk menciptakan perpaduan rasa yang menggugah selera sekaligus meningkatkan manfaatnya bagi kesehatan.
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *